Cianjur (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mencatat peningkatan volume sampah selama libur hari raya mencapai 120 ton per hari, sehingga selama libur Lebaran sekitar 3.990 ton sampah masuk ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Mekarsari.
Kepala DLH Kabupaten Cianjur Komarudin di Cianjur, Rabu, mengatakan dari 570 ton sampah yang dibuang warga setiap harinya 80 persen merupakan sampah sisa dapur atau organik yang tidak dipilah warga sebelum dibuang saat libur Lebaran.
“Terjadi peningkatan sekitar 120 ton per hari selama libur Lebaran dari 450 ton per hari. Selama sepekan libur hari raya sekitar 3.990 ton sampah yang masuk ke TPAS Mekarsari di Kecamatan Cikalongkulon, sebagian besar belum dipilah," katanya.
Pihaknya akan lebih menggencarkan sosialisasi terkait pemilahan sampah mulai dari tingkat RT/RW agar tidak terjadi peningkatan volume sampah pada saat hari besar termasuk Hari Raya Idul Adha.
Bahkan hingga saat ini, tutur dia, penanganan sampah masih belum optimal karena berbagai kendala seperti masih banyak warga yang membuang sampah tidak tepat jadwal mulai pukul 20.00 sampai pukul 24.00 WIB serta kendala armada yang kurang.
“Masih banyak warga yang membuang dan menumpuk sampah di Tempat Pembuangan Sementara pada siang hari, sehingga ini menjadi pekerjaan rumah untuk menjadikan kebiasaan membuang sampah tepat waktu," katanya.