Bandung (ANTARA) -
Ketua Harian Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Jabar Iendra Sofyan mengharapkan dengan menurunkan angka kemiskinan, warga mampu memenuhi kebutuhan pangan.
Baca juga: Angka stunting di Jabar turun empat persen
"Dengan kemiskinan turun, dan pangan terpenuhi, akan menjadi penentu penurunan stunting," kata dia dalam Rembug Stunting Jabar 2024 di Bandung, Senin.
Menurut dia, upaya penurunan stunting selama ini cenderung menjadi agenda masing-masing, mulai pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten dan kota.
Dia mengharapkan dengan skema intervensi integrasi maka penanganan stunting dapat berjalan lebih efektif.
"Mulai sekarang kita fokus pencegahan stunting dengan penanggulangan kemiskinan dan ketahanan pangan, dari mulai program pusat sampai ke daerah," ujar dia.
Untuk menjalankan skema terpadu tersebut, kata Iendra yang juga Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Barat itu, semua pihak harus fokus pada setiap langkah kerja.
"Yakni fokus permasalahan, fokus sasaran, lokasi, kemudian fokus intervensi," katanya.