Lebih lanjut, Linda menekankan kepada kader posyandu pentingnya memberikan pendidikan yang mendalam kepada orang tua balita tentang pentingnya pemberian vitamin A.
“Bagi para kader untuk bisa mendorong masyarakat untuk berbondong-bondong datang dalam memanfaatkan fasilitas dari pemerintah untuk menyehatkan balita,” kata Linda.
Sebagai informasi, Pemkot Bandung menargetkan angka prevalensi stunting pada tahun 2024 menjadi 14 persen. Adapun pada 2023, Pemkot Bandung menargetkan prevalensi stunting 17 persen.
Baca juga: Kota Bandung gunakan wayang golek sosialisasikan pencegahan stunting
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Bandung gencar berikan vitamin A untuk cegah stunting