Bandung (ANTARA) - Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyatakan Bandung sejak lama menjadi pusat perkembangan fashion, termasuk fashion muslim yang kini mendapat pengakuan dunia.
Tahun 1991 saat hijab mulai dianggap fashionable, perubahan tersebut menjadi revolusi besar dalam dunia fashion muslim, katanya dalam acara Gala Road Show Sarimbit Indonesia (GRSI) 2026 yang digelar oleh Ethica Group pada Minggu (14/9).
Dari siaran pers, Farhan juga mengatakan pentingnya sertifikasi halal bagi produk fashion muslim terkait bahan baku, proses produksi, distribusi, hingga pembayaran.
“Sertifikasi halal adalah proteksi non-tarif dalam perdagangan internasional. Saya mendorong agar Ethica Group memastikan seluruh produknya tersertifikasi halal, karena hal ini memberi nilai tambah dan kepercayaan yang besar di pasar global,” ujar Farhan.
Sertifikat halal dan kualitas produk dapat menjadi langkah untuk menghindari produk impor murah dari Tiongkok yang bisa mematikan industri lokal.
Selain itu, berkembangnya industri fashion yang merupakan bagian dari industri ekonomi kreatif dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memberikan dampak sosial melalui zakat, infak, dan sedekah.
Sementara itu, Gala Road Show Sarimbit Indonesia (GRSI) 2026 yang digelar oleh Ethica Group merupakan acara tahunan sekaligus penanda 18 tahun perjalanan Ethica Group sebagai salah satu pelopor busana muslim sarimbit di Indonesia.
Acara tersebut memperkenalkan koleksi busana muslim sarimbit terbaru kepada mitra dan konsumen dari berbagai daerah sekaligus memperkuat kolaborasi antar industri, pemerintah, dan lembaga keuangan syariah.
“Kami di Ethica Group berdiri bukan hanya untuk kepentingan bisnis semata, tetapi juga untuk memberikan manfaat, menjadi cahaya yang menyinari langkah banyak orang,” ucap Asep Mulyadi, chairman Ethica Group.
Pada koleksi tahun ini Asep mengusung tema “Binar Pancaran Raya” yang mencitrakan cahaya dan kemewahan yang lebih dari sekadar estetika busana. Ia percaya setiap orang memiliki cahaya dalam dirinya untuk memberi makna dan manfaat.
