Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, pada tahun 2020 akan mengembangkan kawasan kota lama untuk menarik wisatawan datang ke Kota Udang tersebut.
"Kawasan BAT, Yosudarso, Kebumen, Pasuketan akan menjadi kawasan kota lama," kata Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis di Cirebon, Jawa Barat, Jumat.
Azis mengatakan penataan kawasan kota lama diharapkan bisa menarik para wisatawan datang ke Kota Cirebon. Pemerintah kota, lanjut dia, terus berupaya mengembangkan potensi wisata kota itu.
Tidak lama lagi, kata Azis, para wisatawan bisa mengunjungi kota lama di Kota Cirebon, ini seperti yang berada di Semarang, Jakarta, dan beberapa kota lainnya.
"Cirebon sekarang akan mempunyai kawasan kota lama seperti yang ada di Semarang, Jakarta, dan sebagainya," ujar Nasrudin Aziz.
Azis melanjutkan pada tahun 2020 mendatang Kota Cirebon akan tampil berbeda dengan hadirnya kawasan kota lama dan diharapkan bisa menarik para wisatawan.
"Di tahun 2020 nanti Cirebon akan tampil berbeda yaitu mengusung Cirebon wajah baru," kata Nasrudin Aziz lagi.
Sementara ketika ditanya terkait adanya Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di kawasan tersebut Azis, memastikan akan menata mereka dan bahkan akan dibantu pemasarannya.
"Kita juga akan menata para PK dan kita bantu pemasarannya, yang penting dagangan mereka bisa laku dijual," ujar Nasrudin Aziz.
Baca juga: Jadwal kedatangan dan keberangkatan KA Argo Cheribon per 1 Desember
Baca juga: Kota Cirebon benahi pengelolaan sampah untuk tarik wisatawan
Kawasan kota lama Cirebon dikembangkan untuk tarik wisatawan
Jumat, 29 November 2019 16:50 WIB
Ilustrasi: Salah satu ragam karya budaya purbakala akan diproyeksikan menjadi salah satu bagian dari wisata budaya Kota Cirebon, Jawa Barat. (Dok Humas Disparbud Jabar)
