Jakarta (ANTARA) - Wuling Motors (Wuling) masih mendominasi penjualan di segmen medium hatchback segmen elektrik, melalui kinerja positif dari Wuling New Cloud EV yang terjual sebanyak 116 unit pada periode September 2025, dan total 1.955 unit terjual sepanjang Januari-September 2025.
Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Cloud EV menjadi yang paling laris dari para pesaingnya di segmen medium hatchback listrik, di mana sepanjang Januari sampai dengan September 2025, Wuling Cloud EV berhasil terjual sebanyak 1.955 unit, melampaui GWM Ora 03 terjual sebanyak 234 unit, MG4EV sebanyak 894 unit dan BYD Dolphin sebanyak 520 unit.
“Kendaraan ini, hadir dengan kenyamanan berkelas, harga kompetitif dengan fitur yang lengkap. Sehingga, banyak konsumen yang mempercayakan kendaraan ini untuk dijadikan teman mobilitas harian,” kata Brand Communications Senior Manager Wuling Motors, Brian Gomgom dalam keterangan resminya, Rabu.
Mobil listrik yang dirakit di pabrik Wuling, Cikarang, Jawa Barat ini, diproyeksikan bakal menjadi salah satu produk andalan perusahaan untuk memperkuat pasar kendaraan listrik di Indonesia sekaligus memperluas ekspor ke kawasan Asia Tenggara.
Gomgom mengatakan, banyaknya kepercayaan yang ditaruh untuk kendaraan ini, dikarenakan New Cloud EV memiliki sederet keunggulan seperti desain yang futuristik, fitur berlimpah hingga teknologi modern yang sudah tersemat pada kendaraan ini.
Dilego seharga Rp404 Jutaan untuk varian Pro dan Rp365 Jutaan untuk varian Lite (OTR Jakarta), kenyamanan pada bagian dalam kendaraan ini menjadi prioritas utama Wuling dalam merancang kendaraan tersebut.
Wuling dalam catatannya mengklaim bahwa keluasan kabin kendaraan ini mencapai 84,7 persen dari total dimensi tubuh yang dimiliki New Cloud EV.
Untuk semakin memberikan kenyamanan dan lapang, Cloud EV menghadirkan fitur sofa mode yang memungkinkan kursi baris pertama dapat direbahkan sepenuhnya dan kursi baris kedua dapat direbahkan hingga 135 derajat.
