Yandri menilai hal ini penting dilakukan mengingat Jawa Barat menjadi daerah yang sedang pihaknya sorot terkait maraknya kasus TPPO.
"Indramayu dan Bandung juga menjadi penyuplai terbesar PMI ke luar negeri," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Pelatihan, Produktivitas, Penempatan, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (P3TKT) Disnaker KBB, Dewi Andani mengatakan maraknya kasus TPPO di KBB dipicu karena rendahnya edukasi masyarakat serta tingginya desakan ekonomi.
Menurutnya, warga Bandung Barat tidak punya pilihan saat berada dalam kondisi kekurangan atau dilanda masalah utang, baik ke rentenir atau pinjaman online. Dan pilihan itu diambil karena ada iming-iming gaji besar atau uang muka jaminan.
Berdasarkan penelusuran pihaknya, warga pergi ke luar negeri jadi PMI lantaran diberikan uang muka awal antara Rp5-10 juta bagi keluarga yang ditinggalkan.
"Mayoritas penduduk Bandung Barat yang menjadi PMI ilegal berasal dari wilayah Selatan meliputi Kecamatan Cihampelas, Cililin, Sindangkerta, Saguling, Rongga, dan Gununghalu," tuturnya.
Belanja Masalah di Bandung Barat untuk lihat kondisi desa
Sabtu, 16 November 2024 6:03 WIB
Baca juga: Bey singgung soal kesejahteraan warga tidak merata meski wisata Lembang ramai
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mendes: Belanja Masalah di Bandung Barat untuk lihat kondisi desa