Dari hasil uji coba yang dilakukannya, menurutnya, kereta cepat itu cukup nyaman saat ditumpangi meski dalam kecepatan tinggi. Saat dia menumpang, menurutnya, kereta cepat itu melaju dengan kecepatan maksimum yakni 385 kilometer per jam.
"Jadi proyek ini akan selesai nanti kita harapkan tepat waktu," kata Luhut.
Baca juga: Menhub cek pengerjaan fasilitas pendukung "feeder" KCJB di Ciroyom dan Cimahi
Baca juga: Menhub cek pengerjaan fasilitas pendukung "feeder" KCJB di Ciroyom dan Cimahi
Dia pun berharap dengan adanya proyek itu, akan ada transfer teknologi dari Tiongkok ke Indonesia. Sehingga ke depannya Indonesia bisa melakukan hilirisasi sendiri untuk membangun proyek-proyek secara mandiri dan menciptakan lapangan kerja.
"Di Tiongkok itu 40 ribu kilometer kereta cepat, jadi mereka sangat advance dan terbaik di dunia, dan mereka juga ingin melakukan transfer teknologi kepada kita," kata Luhut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Luhut sebut warga sekitar Proyek KCJB akan diajak naik kereta cepat