Teknologi blockchain, disebut Bey, bukan hal baru di Indonesia, namun berbeda bagi sektor pemerintahan. Karenanya melalui gelaran ini dia berharap para pemangku kebijakan di Jabar memahami dan segera menerapkan blockchain dalam tata kelola pemerintahan.
"Blockchain ini walaupun sudah lama, tapi buat pemerintahan masih terbilang baru. Yang penting para kepala daerah dan eselon II paham dulu logikanya seperti apa," ujarnya menambahkan.
