Ia berharap semua pihak termasuk dinas terkait di Kabupaten Garut untuk bersama-sama mengelola sampah agar objek wisata tetap nyaman dan bersih dari sampah.
Selain itu dinas terkait juga untuk terus mengedukasi wisatawan agar memiliki kesadaran dengan tidak membuang sampah sembarangan, termasuk tidak boleh membuang puntung rokok di tempat wisata.
"Yang perlu didorong adalah mengembangkan kerja sama dengan berbagai lembaga yang sekarang sudah sangat banyak, dengan teknologi yang ada sekarang buka wawasan, kerja sama itu bisa dari berbagai pihak untuk kemajuan Kabupaten Garut," katanya.
Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah yang hadir dalam acara tersebut mendukung dengan program literasi terkait pengelolaan sampah pada industri pariwisata dan ekonomi kreatif agar bisa memberikan manfaat, salah satunya dibuat menjadi bahan bangunan seperti 'paving block' atau gorong-gorong.
Apalagi Kabupaten Garut, kata dia, informasi yang diterima produksi sampah setiap harinya cukup banyak mencapai ratusan ton, untuk itu perlu dikelola dengan baik agar sampah itu bisa kembali bermanfaat bagi lingkungan masyarakat.
"Kami siap memfasilitasi, sehingga menjawab permasalahan sampah di Garut dan paling penting mendapatkan manfaat. Saya sangat mendukung untuk mengurangi masalah sampah, mengurangi artinya ikut membantu tapi tidak luput dari komitmen pemda," katanya.
Kemenparekraf mengedukasi pelaku wisata di Garut untuk manfaatkan sampah
Minggu, 31 Maret 2024 6:01 WIB