Kabupaten Bogor (ANTARA) - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI Siti Nurbaya Bakar memuji Taman Safari Indonesia (TSI) yang dinilai telah bekerja keras dalam menjalankan konservasi, edukasi, dan rekreasi berbasis alam selama 36 tahun.
Siti dalam keterangan resminya di Bogor, Kamis, menyatakan apresiasi kepada pendiri TSI, yakni Jansen Manansang dan Tony Sumampau.
“Kami sangat mengapresiasi apa yang sudah dikerjakan dan dijalankan Pak Jansen dan kawan-kawan di Taman Safari Bogor. Ini bisa menjadi percontohan dan rujukan bagi Lembaga Konservasi di Indonesia,” ungkap Siti.
Siti juga menegaskan bahwa lembaga konservasi untuk kepentingan umum memiliki fungsi penting yang menyatukan elemen konservasi, pendidikan, dan rekreasi yang sehat.
Lembaga konservasi merupakan mekanisme pengelolaan satwa di luar habitat (ex-situ) yang dilakukan untuk mendukung pengelolaan tumbuhan dan satwa liar di dalam habitatnya (in-situ).
"Lembaga konservasi seperti kebun binatang baik yang besar maupun kecil, Public Service Obligation-nya sangat kuat, utamanya untuk melindungi dan melestarikan (TSL), serta edukasi kepada masyarakat," kata Siti menerangkan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menteri LHK puji kerja keras TSI jalankan konservasi dan edukasi satwa