Dengan demikian terdapat selisih kurang antara belanja daerah dengan pendapatan daerah sebesar Rp866,55 miliar yang harus ditutup melalui pembiayaan neto, yaitu nilai selisih yang didapatkan dari hasil pengurangan jumlah penerimaan pembiayaan dengan total pembiayaan yang dikeluarkan pada kurun waktu atau periode tertentu.
Nantinya hasil yang didapatkan dari pengurangan pembiayaan dan pembiayaan yang telah dikeluarkan tersebut nilainya bisa positif atau surplus namun mungkin juga negatif atau defisit.
Baik hasilnya surplus maupun defisit hasil selisih antara pembiayaan yang diterima dan dikeluarkan pada satu periode tahun anggaran tertentu tersebut harus dimasukkan ke dalam pembiayaan neto.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: APBD Jabar 2024 Rp36,79 triliun difokuskan pendidikan-infrastruktur
APBD Jawa Barat 2024 Rp36,79 triliun fokus pendidikan dan infrastruktur
Kamis, 16 November 2023 22:50 WIB