Bandung (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin melantik Dicky Saromi sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi yang baru, hari Minggu ini dengan memberi pesan agar yang bersangkutan memperhatikan persoalan pemilu, inflasi sampai sampah.
"Atas nama pemerintah daerah provinsi Jawa Barat Saya ucapkan selamat atas tugas dan amanah barunya sebagai penjabat walikota Cimahi, kami menyadari betapa berat tugas yang dimaksud saudara tentunya dibutuhkan kerja sama semua pihak," kata Bey dalam sambutannya di Gedung Sate Bandung, Minggu.
Terkait dengan pemilu, Bey mengatakan bahwa tahun 2024 akan dilaksanakan pemilihan umum baik Pileg, Pilpres, maupun Pilkada yang harus menjadi perhatian setiap kepala daerah, termasuk Pj Wali Kota Cimahi.
"Saudara sebagai pejabat wali kota Cimahi harus dapat melaksanakan pemilu dengan baik dan menjamin netralitas dari ASN TNI dan Polri," ucapnya.
Kemudian, kata Bey, sebagai Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi juga harus memperhatikan pesan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian terkait inflasi sampai pengangguran.
"Jadi ada tugas yang memang diemban saudara sebagai penjabat Wali Kota sebagaimana disampaikan Mendagri yaitu menjaga inflasi, menekan angka stunting, menjaga angka kemiskinan dan menekan angka pengangguran," kata Bey.
Karena Cimahi berada di kawasan Bandung Raya, Bey juga meminta Dicky Saromi memperhatikan dan membenahi masalah sampah, serta jangan ragu untuk meniru keberhasilan daerah lain.