Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ducati Marc Marquez sangat sadar akan bertarung dengan adiknya sendiri, Alex Marquez, untuk memperebutkan tahta juara dunia MotoGP pada musim ini.
“Saya pikir tahun lalu sangat membantunya karena kami berbagi tim, karena kami saling mendukung di garasi yang sama, bekerja dengan cara yang sama," kata Marquez menjelang balapan di Jerez, Spanyol, akhir pekan ini, dikutip dari Crash.
“Tahun ini kami tetap menjalankan rutinitas yang sama seperti biasanya. Di rumah, kami saling membantu," lanjut dia.
"Di lintasan, kami mungkin berbagi beberapa kiat, tetapi masing-masing dari kami bekerja dengan tim kami sendiri, mengikuti strategi teknis masing-masing, dan kemudian kami bertemu lagi di lintasan, di Q2 atau Sprint, berjuang untuk kemenangan MotoGP yang luar biasa," tambah dia.
Setelah awal yang luar biasa dalam seragam merahnya bersama tim asal Italia, Marquez dengan cepat menegaskan dirinya menjadi favorit juara musim ini setelah memenangi tujuh dari delapan balapan (sprint dan balapan utama) musim ini.
Namun, sejauh ini bukan Francesco Bagnaia yang menjadi pesaing kuatnya, melainkan Alex yang mencatatkan tujuh kali finis kedua dan bahkan sempat memimpin klasemen setelah seri ketiga di COTA.
Marquez kini memimpin klasemen sementara dengan 123 poin, unggul 17 poin dari adiknya yang berada di posisi kedua di atas Bagnaia.