ANTARAJAWABARAT.com,5/11 - Sebanyak 16 ribu tenaga pelaksana eliminasi penyakit kaki gajah atau penyakit filariasis di Kabupaten Bandung, Jawa Barat Barat, mulai sore hari ini hingga Selasa (20/12) mendatang telah siap melaksanakan tugasnya.
"Insyaallah kawan-kawan kita ini mulai pagi hari sudah siap di lapangan untuk membantu memberikan obat pencegah pencegah penyakit kaki gajah kepada pendukuk ," kata Kepal Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung H Ahmad Kutijadi, Senin.
Dikatakannya, dalam melaksanakan tugasnya itu mereka dibantu oleh relawan dari berbagai institusi masyarakat dan pemerintah, yakni Puskesmas, Pusyandu, PKK, unsur Muspika, dan LSM.
Ahmad menyebutkan, 16 ribu tenaga pelaksana eliminasi penyakit kaki gajah ini antara lain terdiri atas dokter dari Fakultas Kedokteran Unpad, Unjani, dan Fakultas Kedokteran Maranatha Bandung.
Mereka ditempatkan di 4.017 Pos Minum Obat (PMO) yang berada di setiap RW se-Kabupaten Bandung dengan jadwal operasi mulai pukul 15.00 WIB hingga malam hari.
Ia menyebutkan, pencegahan dan pengobatan penyakit kaki gajah di Kabupaten bandung tahin ini dimulai Senin (5/12) hingga Selasa (20/12) secara serentak dengan sasaran sekitar tiga juta jiwa penduduk.
"Ini merupakan angka sasaran pencegahan dan pengobatan filariasisis terbesar di Indonesia," ujar Ahmad.
Pencegahan dan pengobatan penyakit filariasis tahun ini dilaksanakan secara serentak di setiap kecamatan, hanya dalam pelaksanaannya dilakukan di beberapa desa secara bergantian.
Cara seperti ini bertujuan untuk mengefisienkan tenaga penyelenggara pencegahan dan pengobtannya yang melibatkan banyak orang dan banyak institusi antara lain, Posyandu dan Puskesmas.
Ahmad memaparkan penyakit filariasis dapat mengakibatkan penderitanya cacat seumur hidup dengan pembesaran pada beberapa bagian tubuh, seperti kaki, tangan, buah zakar dan payudara.
"Penyakit ini, juga berdampak terhadap aktivitas, status ekonomi keluarga dan stigma sosial," kata Ahmad.
Ia mengingatkan, semua orang terutama yang tinggal di lingkungan kumuh dapat terjangkit penyakit kaki gajah setelah digigit oleh nyamuk yang mengandung microfilaria.***4***
