Tasikmalaya (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat menyarankan tempat pemungutan suara (TPS) untuk pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) dibangun di dalam ruangan sebagai langkah antisipasi terhindar dari bencana hidrometeorologi.
"Kita sarankan 'indoor', kalau di daerah-daerah kebanyakan di sekolah-sekolah, madrasah," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin, saat dihubungi melalui telepon seluler di Tasikmalaya, Selasa.
Baca juga: KPU Tasikmalaya usung tema perekonomian pada debat publik ke-2
Ia menuturkan BPBD Tasikmalaya sudah melakukan persiapan dalam menghadapi ancaman bencana alam pada momentum pelaksanaan pilkada di Kabupaten Tasikmalaya.
Untuk menghindari risiko bencana alam, dia menyarankan lokasi TPS sebaiknya dapat didirikan di tempat yang aman dari ancaman potensi bencana alam.
"Buat lokasi TPS di tempat yang aman, khususnya dari gangguan bencana alam," katanya.
Ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap berbagai potensi ancaman bencana alam saat musim hujan, apabila terjadi bencana secepatnya mencari perlindungan ke ke tempat aman.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak panik, dan petugas TPS dapat segera berkoordinasi dengan BPBD apabila ada kejadian atau gangguan akibat bencana alam.
"Tetap waspada, jika terjadi yang tidak diinginkan pada waktunya, segera mencari perlindungan di tempat-tempat jalur evakuasi yang sudah ada, jangan panik, dan petugas di TPS segera berkoordinasi dengan BPBD," katanya.
Ketua Forum Koordinasi Tagana Kabupaten Tasikmalaya Jembar Adisetya menambahkan, Taruna Siaga Bencana (Tagana) selama ini siap siaga menunggu laporan apabila terjadi kedaruratan di lapangan seperti kejadian bencana alam.
Tagana Tasikmalaya, kata dia, sudah menyiapkan personel dan peralatan dalam kesiapsiagaan bencana saat pelaksanaan pilkada di Kabupaten Tasikmalaya.