Tasikmalaya (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mengimbau masyarakat untuk mewaspadai ancaman bahaya sambaran petir saat cuaca ekstrem dengan tidak beraktivitas di dataran tinggi, lapangan terbuka, dan persawahan saat hujan.
"Kami sampaikan apabila terjadi cuaca yang ekstrem agar masyarakat mencari tempat perlindungan yang aman," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin saat dihubungi melalui telepon seluler di Tasikmalaya, Selasa.
Ia menuturkan saat ini wilayah Kabupaten Tasikmalaya sudah memasuki musim penghujan dengan intensitas cukup tinggi, yang seringkali disertai dengan petir yang bisa membahayakan jiwa manusia.
Musim penghujan ini, lanjut dia, harus menjadi perhatian semua pihak tentang potensi bahaya petir yang bisa menyambar manusia apabila sedang berada di area terbuka.
"Hindari berada di ruang-ruang terbuka di sawah, lapangan, dan lain-lain," katanya.
Pihaknya siap siaga untuk menghadapi musim hujan, juga melakukan kegiatan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat tentang penyelamatan dan menghindari bahaya bencana alam saat hujan.
BPBD Tasikmalaya, kata dia, juga sudah menerbitkan surat edaran tentang waspada kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi dan cuaca ekstrem ke setiap kecamatan dan desa, untuk selanjutnya disampaikan kepada masyarakat.