"Selain itu BUMD juga berperan sebagai penyeimbang kekuatan pasar dan turut membantu pengembangan UKM. Tak kalah penting BUMD juga punya peranan dalam penerimaan daerah," ujar Setiawan.
Tak cukup itu, BUMD diharapkan Setiawan juga dapat menata Sumber Daya Manusia seiring dengan implementasi GCG ini. Apalagi saat ini generasi muda X, Y, dan Z yang karakternya dinamis, dan digital native, namun rawan "insecure" yang kini mulai memegang kendali.
Oleh karena itu, Setiawan memberi arahan agar BUMD di Jabar mempersiapkan penggunaan manajemen talenta khususnya BOD dan BOC.
Baca juga: BUMD Jasa Sarana jalin kerja sama dengan 17 mitra penyokong pembangunan infrastruktur
Selanjutnya, BUMD diupayakan untuk dapat meminimalisasi operasional cost dan maksimalisasi penggunaan asset BUMD.
"Juga penting mengaktifkan Forum BUMD, khususnya bagi komisaris dan direksi," katanya.
Sementara itu, Kepala Biro BUMD, Investasi, dan Administrasi Pembangunan Setda Jabar, Lusi Lesminingwati, mengatakan penerapan GCG bagi BUMD sejurus dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 105 tahun 2020 tentang tata kelola BUMD yang baik di Provinsi Jawa Barat.
Di dalam Pergub tersebut, GCG adalah sistem pengelolaan yang mengarahkan dan mengendalikan perusahaan agar menghasilkan kemanfaatan ekonomi yang berkesinambungan dan keseimbangan hubungan antara pemangku kepentingan.
Maka latar belakang dilaksanakan kampanye GCG diantaranya agar BUMD mengelola asset yang dipisahkan dimana secara ultimate risikonya ditanggung oleh Pemda selaku pemegang saham.
"Pemda selaku mayoritas pemegang saham memerlukan alat pengendali sejauh mana efektifitas program yang dilaksanakan BUMD," kata Lusi.
Direktur Utama MUJ Begin Troys mengatakan, pihaknya akan terus memantapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik dalam menjalankan lini bisnisnya.
Pihaknya percaya penerapan prinsip GCG yang terjaga akan memberikan dampak positif terhadap perbaikan kualitas dan membentuk karakter Perseroan.
Sehingga perusahaan bisa lebih adaptif untuk menghadapi tantangan dalam rangka mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat melalui lini bisnis MUJ yang kini bergerak di bidang sumber daya energi dan mineral.
“Karena MUJ ini Perseroan dibidang ESDM yang membutuhkan mitra dan investor serta jaringan yang kuat. Sehingga profil perusahaan yang baik akan membuat para investor percaya untuk bisa melakukan kerja sama,” kata Begin.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BUMD MUJ komitmen terapkan tata "good corporate governance"