Garut (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mensosialisasikan kemudahan pembuatan izin usaha yang saat ini bisa dilakukan secara daring untuk sektor bisnis pariwisata dan ekonomi kreatif kepada para pelaku usaha di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Jadi, kalau dulu mengurus izin sangat sulit, ribet, sangat susah, sekarang sudah tidak lagi," kata Direktur Manajemen Investasi Kemenparekraf RI, Zulkifli Harahap saat acara Literasi Perizinan Berusaha Sektor Pariwisata Melalui Sistem Online Singel Submission (OSS) Berbasis Risiko di Kabupaten Garut dengan peserta pelaku usaha maupun perwakilan dari dinas terkait pemerintah daerah di Hotel Fave Garut, Minggu.
Ia menuturkan Kemenparekraf bersama Komisi X DPR RI sebagai mitra menyampaikan tentang program pemerintah yang memberikan kemudahan dalam pembuatan perizinan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Garut.
Pemerintah pusat bersama DPR RI, kata dia, terus berupaya mendorong agar pelaku usaha di Indonesia, khususnya saat ini di Kabupaten Garut untuk bisa membuat nomor induk berusaha agar peluang usahanya semakin besar dan berkembang.
"Kami bersama-sama dengan mitra terus mendorong sektor pariwisata dan ekonomi kreatif karena OSS ini nanti akan tumbuh UMKM-UMKM, kemudian bagaimana memberdayakan usahanya tersebut," katanya.
Menurut dia, berdasarkan laporan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut bahwa Garut memiliki banyak potensi dengan tumbuhnya pelaku ekonomi kreatif dan juga sektor usaha pariwisata, termasuk tumbuh destinasi desa wisata.
Apalagi, lanjut dia, saat ini pemerintah pusat sudah merencanakan pembangunan tol ke Garut yang akan memudahkan akses bagi masyarakat hingga akhirnya nanti usaha sektor pariwisata akan cepat tumbuh dan memberikan manfaat bagi masyarakat.