Ia juga menuturkan, Kongres Pemda Se-Asia Timur merupakan sarana untuk berbagi pengetahuan yang bertujuan untuk menyelamatkan perabadan manusia menjadi lebih baik dan makmur di masa mendatang dengan cara berbagi dan berkolaborasi.
"Berbagi ilmu, berbagi pengetahuan, resources untuk menyelamatkan peradaban manusia menjadi lebih selamat, menjadi lebih makmur," ucapnya. Itulah tujuan lahirnya kongres para pemerintah lokal dan regional di Asia Timur," kata Ridwan Kamil.
Baca juga: Jabar dan sejumlah negara teken kerja sama di Kongres Pemda se-Asia Timur
Baca juga: Jabar dan sejumlah negara teken kerja sama di Kongres Pemda se-Asia Timur
Plt Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Provinsi Jabar Dodit Ardian Pancapana mengatakan, selain menggunakan pita hitam, banyak ucapan dukacita dari para delegasi kongres.
"Tadi juga ada momen berdoa bersama menunjukkan kepedulian peserta kongres pada Jabar dan memang kongres ini jadi ajang solidaritas negara-negara Asia ini," katanya.
"Tanpa gubernur menceritakan apa yang terjadi, mereka sampaikan langsung keprihatinan dan salah satunya juga termasuk dari Korea juga mereka menyampaikan donasi," tambahnya.
Menurut dia kerja sama dalam bidang mitigasi bencana menjadi salah satu simpul yang akan dibahas dalam kongres tersebut, terutama dengan Pemerintah Jepang dalam hal ini dari Prefektur Shizuoka.
"Yang jadi catatan dari Pak Gubernur tadi bahwa Jabar adalah Indonesia yang memiliki banyak gunung api, makanya kemarin disaster kami ingin bertukar pengalaman dengan Jepang bagaimana bisa menangani bencana, terutama gempa," demikian Dodit Ardian Pancapana.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kongres Pemda se-Asia Timur bantu korban gempa Cianjur Rp1,5 miliar