ANTARAJAWABARAT.com,2/10 - Puluhan warga Kecamatan Pakenjeng melakukan aksi protes penyerobotan lahan oleh pihak perkebunan PT. Condong dengan mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa.
Dalam aksinya massa menuntut kepada anggota DPRD dan Pemerintah Kabupaten Garut untuk menyelesaikan permasalahan warga Kecamatan Pakenjeng yang lahannya diambil oleh PT Condong.
Massa berharap adanya penegakan hukum yang adil, kemudian masyarakat yang menjadi korban tanah garapannya diambil PT Condong dapat kembali memanfaatkan tanahnya.
Aksi massa yang membawa poster bertuliskan berbagai tuntutan itu hanya melakukan aksi tanpa ada tanggapan perwakilan dari anggota DPRD Garut.
Massa kemudian melanjutkan aksinya degan mendatangi kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Garut, kemudian melakukan aksi teaterikal.
"Kami berharap adanya penegakan hukum yang seadil-adilnya, jangan sampai pemerintah membela kaum kapitalis, tanpa mempedulikan masyarakat yang menjadi korban penyerobotan lahan," kata koordinator aksi, Iyep.
Masyarakat Pakenjeng, kata Iyep, kecewa dengan tindakan PT Condong yang telah menuduh masyarakat melakukan penjarahan lahan milik perusahaannya.
Bahkan masyarakat yang telah menanam pohon, kata Ayep, dibersihkan oleh pihak PT Condong kemudian masyarakat dilaporkan ke Polisi dengan tuduhan perusakan lahan.
"Padahal sebaliknya justru perusahaan telah menyerobot lahan milik masyarakat," katanya.***1***
Feri P