Camat Naringgul, Ijuh Sugandi, berharap dengan melepas hewan dilindungi itu, dapat berkembang biak dan menjadi hewan primata yang menjadi koleksi hutan Naringgul, sehingga kelestariannya tetap terjaga.
Baca juga: Astakira Cianjur bantu pemulangan 8 pekerja migran dari Timur Tengah
"Kami berharap Kukang Jawa yang dilepas dapat berkembang biak, sehingga lestari dan tetap terjaga di hutan Naringgul, sebagai aset primata yang dilindungi," katanya.
Pihaknya juga mengimbau agar warga di sekitar hutan lindung, tidak menangkap atau memburu hewan yang dilindungi. "Mari kita jaga bersama kelestarian alam dan habitatnya yang ada di hutan lindung," katanya.*
Baca juga: Harga cabai rawit di pasar Cianjur masih tinggi Rp 60.000 per kg