Bandung (ANTARA) - Pendaftaran untuk Program One Pesantren One Product atau OPOP Tahun 2022 yang digagas Pemda Provinsi Jawa Barat resmi dimulai dan ditargetkan sebanyak 270 pesantren mengikuti program ini.
"Seleksi peserta OPOP Tahun 2022 sudah dimulai dan pendaftaran sudah dibuka sejak 4 Maret dan akan ditutup pada 31 Maret 2022 melalui website resmi OPOP, opop.jabarprov.go.id," kata Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat Kusmana Hartadji dalam keterangan persnya, Rabu.
Baca juga: Ridwan Kamil sebut OPOP jadi Lokomotif ekonomi keumatan Jawa Barat
Program OPOP ini pertama kali digelar pada tahun 2019 dan sampai dengan 2021, total sudah 2.574 pesantren lulusan Program OPOP di Jawa Barat.
Kusmana mengatakan seleksi pendamping Program OPOP tahun ini juga telah dilakukan dan sebanyak 32 pendamping mengikuti Bimtek Pendamping.
Dia mengatakan melalui program OPOP, pesantren di Jawa Barat didorong untuk memiliki kemandirian secara ekonomi.
Baca juga: Acara Temu Bisnis OPOP catatkan transaksi senilai Rp136,5 miliar