Kasus transmisi lokal, kata Budi, mayoritas berada di Jakarta, tapi ada juga yang datang dari Medan, Bali dan Surabaya.
Budi menambahkan meski secara klinis Omicron mampu menghindari antibodi vaksin, tapi tidak menyebabkan gejala yang berat.
"Berita baiknya untuk kasus Omicron secara klinis, walaupun perlindungan antibodinya yang berasal dari vaksin bisa dilalui, tapi perlindungan dari T sel masih bisa melindungi dengan cukup baik. Itu yang menjelaskan kenapa angka pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit lebih rendah," katanya.
Baca juga: Pasien terinfeksi Omicron punya gejala hanya muncul di malam hari
Kasus varian Omicron meluas ke 132 negara dalam sepekan terakhir
Senin, 3 Januari 2022 14:05 WIB