Cianjur (ANTARA) - Dinas Kesehatan Cianjur, Jawa Barat, kembali menggelar vaksinasi massal tahap III untuk masyarakat umum di Gedung Gelora Muda Cianjur, dengan target 1.000 orang mendapatkan vaksinasi dosis pertama AstraZeneca.
Kepala Dinkes Cianjur, dr Irvan Nur Fauzy saat dihubungi Kamis mengatakan pihaknya terus menggencarkan vaksinasi untuk warga yang belum divaksin, seiring datangnya stok vaksin dari pemerintah pusat, melalui Dinkes Jabar. Vaksinasi massal kembali digelar untuk mencapai target vaksinasi Cianjur dan nasional.
"Hingga saat ini, pencapaian vaksinasi masal di Cianjur, baru mencapai 10 persen atau ratusan ribu orang dari target sebesar 1,9 juta penerima, termasuk target vaksinasi untuk lansia yang masih rendah, " katanya.
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya juga menggelar vaksinasi terpusat di puskesmas, kecamatan dan balai desa, agar memudahkan warga untuk menjalani vaksinasi. Bahkan pihaknya berkoordinasi dengan berbagai kalangan termasuk TNI/Polri, ormas dan kelompok warga untuk membantu pelaksanaan vaksinasi.
Ia menuturkan, untuk vaksinasi bagi pegawai publik termasuk guru, hingga saat ini sudah mendekati target, terlebih dengan rencana pemda untuk menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dalam waktu dekat, sesuai dengan zonasi, dimana sekolah di wilayah zona kuning dan hijau sudah dapat menggelar PTM.
Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Cianjur, dr Yusman Faisal, mengatakan untuk mempercepat vaksinasi sesuai target, pihaknya terus berkoordinasi dengan pusat melalui Pemprov Jabar, agar stok vaksin tetap ada dan tidak sampai terjadi kekosongan seperti bulan sebelumnya.
"Kita berharap stok vaksin tetap tersedia dan tidak sampai terjadi kekosongan. Untuk saat ini, kita akan mengajukan penambahan, agar target dapat tercapai dan antusias masyarakat tetap tinggi. Bahkan untuk memudahkan warga, kami menggelar vaksinasi di desa, " katanya.
Baca juga: Pemkab Cianjur targetkan puluhan desa jadi destinasi wisata anyar
Baca juga: Tingkat penularan COVID-19 di Cianjur terus menurun