Cianjur (ANTARA) - Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menambah papan informasi dan menggencarkan patroli di sepanjang jalur pendakian, guna mencegah masyarakat dan pendaki melakukan pendakian ke Gunung Gede Pangrango selama penutupan.
Kepala Balai Besar TNGGP Adhi Nurul Hadi di Cianjur Jumat, mengatakan sudah mendapat laporan terkait aktifitas pendaki ilegal yang dilakukan oknum pendaki yang lolos melalui jalur ilegal yang terdapat di sejumlah wilayah di Cianjur dan Sukabumi.
"Kami sudah meminta petugas mempublikasikan ancaman dan potensi bahaya kegiatan pendakian saat penutupan melalui media sosial, bahkan kami akan menambah papan informasi agar dapat dipatuhi masyarakat dan calon pendaki," katanya.
Pihaknya meminta seluruh kalangan dapat bekerja sama dan mendukung penutupan pendakian karena Gunung Gede termasuk gunung api aktif yang saat ini informasi Badan Geologi masih dalam keadaan normal namun tetap harus di waspadai demi keamanan dan keselamatan.
Khusus untuk pendaki diharapkan menjadi pendaki cerdas dan memiliki kesadaran tinggi tentang potensi bencana vulkanik yang dapat membahayakan nyawa, selama penutupan diperpanjang berbagai upaya mencegah terjadinya pendakian ilegal dilakukan petugas di masing-masing pintu masuk.