Cikarang, Bekasi (ANTARA) - Ratusan kepala keluarga terdampak banjir dan tanggul jebol di Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengucapkan syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak atas bantuan dan kesiagaan mengatasi tanggap darurat bencana di wilayahnya dan bisa melalui masa kritis bencana.
"Mewakili warga Muaragembong saya mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan semua pihak, termasuk dari insan media. Kami sudah melewati masa kritis bencana ini," kata Camat Muaragembong Lukman Hakim kepada ANTARA, Sabtu.
Lukman menjelaskan kondisi Sungai Citarum dan sungai-sungai lain yang melintasi wilayahnya kini sudah surut dan normal kembali setelah sebelumnya sempat meluap hingga mengakibatkan jebolnya sejumlah tanggul.
Sementara warga yang sempat terisolir akibat terputusnya akses jalan serta mereka yang kemarin harus dievakuasi ke posko pengungsian sementara kini telah kembali ke rumah masing-masing.
"Seluruh pengungsi sudah kembali ke rumahnya untuk membersihkan lumpur dan sampah sisa banjir," katanya.
Bersama seluruh pihak terkait pihaknya kini sedang melakukan pemasangan karung pasir penahan banjir atau geobag di lokasi jebolnya tanggul.
"Pemasangan geobag ini di bawah koordinasi BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) di beberapa titik tanggul jebol, sudah bisa dikerjakan dan masih berlangsung hingga sekarang," ungkapnya.
Lukman berharap saat kondisi telah pulih 100 persen nanti pemerintah melakukan perbaikan tanggul secara permanen agar peristiwa tanggul jebol tidak terulang kembali di kemudian hari.
"Perlu dilakukan perbaikan permanen terhadap tanggul Sungai Citarum, normalisasi sungai di wilayah kami juga sangat diperlukan mengingat pendangkalan sungai," ucapnya.
"Kepada Pak Bupati, Pak Sekda, Pak Asda 1, Dinsos, BPBD, BBWS, BUMN, juga aparatur kecamatan dan desa serta seluruh relawan yang senantiasa siaga dalam tanggap darurat musibah ini saya atas nama warga kembali menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya," imbuh dia.
Baca juga: Tanggul sungai Citarum di Muaragembong Bekasi jebol akibatkan akses warga tertutup
Warga terdampak banjir di Muaragembong Bekasi bersyukur bisa lalui masa kritis bencana
Sabtu, 29 Februari 2020 16:24 WIB