Bandung (Antaranews Jabar) - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut satu M Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Pasangan Rindu) akan menggagas Program Pertanian Infus sebagai salah satu upaya untuk mengatasi masalah kerusakan lingkungan di Provinsi Jawa Barat.
Hal tersebut mengemuka dalam Debat Publik Kedua Pilgub Jawa Barat 2018 yang diadakan oleh KPU Jawa Barat dengan tema "Menjawab Tantangan Pembangunan Berkelanjut untuk Rakyat Jawa Barat, di Kampus Universitas Indonesia (UI), Kota Depok, Senin malam.
"Masalah kerusakan lingkungan harus dikembalikan kepada kepatuhan menerapkan tata ruang tata wilayah secara hukum dan kami Pasangan Rindu akan menggagas pertanian infus," kata Kang Emil, sapaan M Ridwan Kamil menjawab pertanyaan pemandu acara yang mengajukan pertanyaan langkah nyata apa dari Ridwan Kamil dan Uu dalam mengatasi masalah kerusakan lingkungan.
Menurut Kang Emil, pertanian infus adalah sebuah inovasi di bidang pertanian untuk lahan pertanian yang kesulitan mendapatkan akses irigasi atau lahan kering sehingga lahan kering tersebut bisa dimanfaatkan dengan teknologi irigasi tetes.
Sementara terkait masalah banjir di Jawa Barat, kata Kang Emil, dirinya dan Uu Ruzhanul Ulum akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengatasi masalah tersebut terlebih 60 persen bencana alam di Jawa Barat masuk dalam bencana hidrologi.
Pernyataan Pasangan Rindu terkait komitmennya dalam mengatasi kerusakan lingkungan di Jawa Barat ditanggapi beragam oleh pasangan calon lainnya.
Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut dua Tb Hasanuddin menuturkan dirinya memiliki empat poin tambahan terkait komitmennya dalam mengatasi kerusakan lingkungan di Provinsi Jawa Barat.
"Kami memiliki empat poin tambahan terkait komitmen untuk mengatasi kerusakan lingkungan di Jawa Barat," kata Tb Hasanuddin atau Kang Hasan.
"Kamia kan merehabilitasi lahan yang rusak, kami akan mereklamasi semua daerah yang hancur, yang gundul, kami akan memperketat pemberian izin, menengakan hukum secara tegas kepada siapa pun dan kami akan mencabut izin pada mereka yang bandel. Terakhir kami harus memperlakukan seluruh wilayah dengan pengawasan ketat," kata Kang Hasan.
Sementara itu, Calon Wakil Gubernur Jawa Barat nomor tiga Ahmad Syaikhu mengkritisi komitmen Ridwan Kamil terkait masalah lingkungan hidup.
"Saya menambahakan terkait apa yang sudah dilakukan Kang Emil di Kota Bandung (sebagai Wali Kota Bandung). Ini terkait dengan kesiapan kita dengan menghadapi bencana lingkungan. Tapi di kota bandung tidak ada BPBD, ini akan sangat rentan ketika terjadi sebuah bencana," kata Ahmad Syaikhu.
Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut empat Deddy Mizwar menilai tidak melihat visi tentang lingkungan yang spesifik dari Pasangan Calon Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum.
"Berbicara lingkungan saya tidak melihat Paslon Satu (Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum) berbicara lingkunga jangan-jangan baru ngarang tadi," kata dia.
"Tapi bagus lah tadi inovasi, teknologi pertanian. Namun harus dicatat bahwa saat ini Jawa Barat sedang membangun tujug waduk besar," kata Deddy Mizwar.
Ridwan Kamil-Uu akan gagas program pertanian infus
Senin, 14 Mei 2018 21:35 WIB