Ia menyebutkan pendekatan semacam ini menjadi daya tarik tersendiri, karena menawarkan pengalaman yang menyatukan kekayaan budaya dan inovasi lokal dalam satu wadah.
Dian berharap CEF ke depan tetap menjadi platform bersama antarwilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan dalam membangun ekosistem UMKM yang tangguh, adaptif, serta berdaya saing tinggi.
“Kami siap terus mendukung dan menjaga keberlanjutan CEF sebagai gerakan ekonomi rakyat yang tumbuh dari bawah, tapi bisa menjangkau pasar global,” ujar dia.
