Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat ada 11 desa yang tersebar di 10 kecamatan di Kabupaten Sukabumi, Jabar terdampak bencana hidrometeorologi pada Rabu.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka, namun sebanyak delapan kepala keluarga atau 12 jiwa terdampak dan empat kepala keluarga atau delapan jiwa terancam," kata Manajer Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna di Sukabumi, Rabu.
Dampak yang ditimbulkan dari bencana ini sebanyak tujuh rumah rusak ringan dan tiga unit lainnya terancam. Sementara untuk fasilitas lainnya yang terdampak yakni jembatan satu unit, tembok penahan tanah (TPT) dua unit, saluran irigasi satu unit dan satu sekolah.
Data BPBD menyebutkan untuk bencana tanah longsor terjadi di Kampung Lemburjami, Desa Cimanggis, Kecamatan Cicantayan yang mengakibatkan satu rumah yang dihuni dua jiwa terancam. Di Kampung Bantarmuncang, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak longsor mengakibatkan satu rumah yang dihuni enam jiwa mengalami rusak ringan.
Di Kampung Simpang, Desa Bantarsari, Kecamatan Pabuaran longsor menutup area persawahan seluas 100 meter persegi, di Kampung Cicewol, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug mengakibatkan satu ruang kelas SDN Cicewol mengalami rusak ringan.
Longsor di Kampung Cipari, Desa Cisaat, Kecamatan Cicurug mengancam akses jalan warga, di Kampung Situ, Desa Cileungsing, Kecamatan Cikakak longsor menutup akses jalan warga dan mengakibatkan tiga rumah yang dihuni tiga kepala keluarga mengalami rusak ringan.
Selanjutnya di Kampung Ciembe, Desa Padabeunghar, Kecamatan Jampangtengah longsor merusak satu unit TPT dan mengancam satu ruang kelas. Di Kampung Cihalu, Desa Hegarmanah, Kecamatan Warungkiara longsor menggerus pondasi jembatan dengan kondisi rusak ringan.