Cianjur (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memberikan program bantuan untuk warga setempat yang mengalami kesulitan, antara lain biaya berobat, modal usaha, membayar hutang, dan biaya sekolah, karena berasal dari kalangan tidak mampu.
Ketua Baznas Cianjur Tata di Cianjur, Selasa, mengatakan berbagai bantuan untuk warga yang berhak tersebut, merupakan donasi infak dan sedekah dari berbagai kalangan di Cianjur, termasuk aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab Cianjur dan Kemenag Cianjur.
Baca juga: Ketua DPRD Cianjur bersurat ke Baznas Pusat soal politisasi zakat
"Setiap bulannya Baznas Cianjur memberikan bantuan untuk warga yang berhak dari kalangan tidak mampu, termasuk mereka yang terdiri dari delapan golongan yang berhak menerima zakat, infak, dan sedekah (ZIS)," katanya.
Kedelapan golongan yang dapat menerima ZIS, di antaranya fakir, miskin, riqab, gharim, mualaf, fisabilillah, dan ibnu sabil, diberikan bantuan yang disesuaikan dari dana yang dikelola Baznas Cianjur, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Bantuan juga termasuk untuk mereka yang tidak dapat melunasi pembayaran perawatan di rumah sakit karena tidak memiliki BPJS Kesehatan atau Kartu Sehat. Terkait dengan hal itu, pihaknya memberikan bantuan pelunasan agar warga dari kalangan tidak mampu itu dapat pulang setelah menjalani perawatan di RS.
"Untuk tahun ini, pencapaian zakat fitrah sekitar Rp32 miliar dan yang dikelola Baznas Cianjur sekitar 30 persen, dari 30 persen itu kami menyalurkan ke berbagai program bagi delapan golongan penerima di Cianjur," katanya.
Pihaknya juga memberikan bantuan rumah layak huni bagi warga di sejumlah kecamatan di Cianjur bekerja sama dengan dinas dan instansi Pemkab Cianjur, dengan besaran bantuan per rumah Rp5 juta serta bantuan korban bencana alam, seperti longsor, banjir, dan kebakaran.
Baznas Cianjur berikan program bantuan untuk warga tak mampu
Selasa, 28 Mei 2024 18:38 WIB