Cirebon (ANTARA) -
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon, Jawa Barat menyebutkan sebanyak 7.777 orang pemudik pengguna jasa angkutan kereta api (KA) telah tiba di Stasiun Kejaksan Cirebon pada H-6 Idul Fitri 1445 Hijriah/Lebaran 2024.
“Jadi hari ini sudah ada pemudik yang berdatangan atau mengakhiri perjalanan di stasiun wilayah Daop 3 Cirebon,” kata Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Rokhmad Makin Zainul, di Cirebon, Jabar, Kamis.
Baca juga: KAI Cirebon antisipasi 10 titik rawan bencana saat mudik Lebaran 1445 H
Zainul mengatakan bahwa kedatangan pemudik di stasiun itu mulai terpantau sejak H-7 Lebaran atau pada Rabu (3/4), dengan jumlah penumpang yang turun mencapai 7.421 orang penumpang.
Menurutnya, rata-rata penumpang yang tiba di wilayah Daop 3 Cirebon memilih melakukan mudik lebih awal, sehingga bisa menghabiskan banyak waktu bersama keluarga mereka untuk merayakan Idul Fitri.
Dengan dimulainya masa angkutan Lebaran, kata dia, volume penumpang yang mengakhiri perjalanan di Stasiun Cirebon mengalami peningkatan signifikan karena di hari biasa jumlahnya hanya berkisar 2.000-3.000 orang penumpang.
“Untuk mulai kemarin dan hari ini ada peningkatan yang cukup signifikan. Jumlah ini bisa meningkat lagi sampai puncak arus mudik nanti,” ujarnya.
Zainul menyampaikan untuk puncak arus mudik di wilayah Daop 3 Cirebon, diprediksi terjadi pada Sabtu (6/4). Pihaknya telah melakukan langkah antisipasi untuk menghadapi lonjakan tersebut.
Ia menyebut upaya itu misalnya dengan menempatkan alat material untuk siaga pada 17 titik di sepanjang jalur rel di wilayahnya, serta para petugas bakal bertindak cepat ketika terjadi gangguan perjalanan KA agar penumpang sampai ke daerah tujuan dengan aman dan selamat.
