Kabupaten Bandung (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia menyatakan telah berhasil mengevakuasi dua korban yang tertimpa reruntuhan gerbong Kereta Api (KA) Turangga dengan KA Lokal Bandung yang bertabrakan di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Jumat.
Vice President Public Relations PT KAI Joni Martinus mengatakan seluruh korban yang terjepit oleh gerbong kereta telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Baca juga: Basarnas beberkan alasan seluruh korban tewas baru terevakuasi 12 jam
“Terkait kecelakaan KA Turangga dan KA Lokal Bandung dapat kami sampaikan bahwa tepat 17:30 WIB korban terakhir sudah dievakuasi dan sudah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata Joni di Kabupaten Bandung, Jumat.
Joni mengatakan korban terakhir ditemukan oleh jajaran dari Badan SAR Nasional (Basarnas) yang merupakan seorang Petugas Keamanan Dalam Stasiun Cimekar yang ditemukan di gerbong KA Lokal Bandung.
“Korban keempat seorang petugas keamanan sudah dievakuasi dan sudah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata dia.
Lebih lanjut, dia mengatakan pihaknya saat ini berfokus untuk mengevakuasi gerbong kereta KA Lokal Bandung yang mengalami anjlok dengan kerusakan yang cukup parah.
“Sehingga yang saat ini masih tersisa yang sedang dalam proses evakuasi yaitu satu gerbong KA Turangga dan tiga gerbong KA Lokal dan kami terus berupaya bersama,” katanya.