Target realisasi investasi Jabar Rp188 triliun pada 2023, sebut gubernur
Selasa, 28 Februari 2023 20:25 WIB
Strategi selanjutnya, untuk meminimalisir pindahnya investor ke provinsi lain karena alasan upah tinggi, pihaknya akan menyarankan investor untuk pindah ke kabupaten/kota di Jabar yang UMK-nya lebih rendah.
Dia menyebut sudah membuat zonasi industri sesuai dengan kondisi daerah.
"Daripada pindah ke provinsi lain kami akan atur supaya tetap di Jabar, tapi pindah kota/kabupaten saja. Masih ada daerah yang rentang upahnya Rp2 juta-an, tapi kalau yang high tech itu di rentang upah Rp5 juta-an. Ini untuk mengejar target Rp188 triliun," kata dia.
Baca juga: Realisasi investasi di Cirebon mencapai Rp3 triliun selama 2022
Baca juga: Realisasi investasi di Cirebon mencapai Rp3 triliun selama 2022
Keunggulan berinvestasi di Jabar yang jadi pertimbangan investor, yaitu infrastruktur lengkap, sumber daya manusia yang produktif serta kemudahan perizinan.
"Sekarang saja ada 9 ruas jalan tol di Jabar yang sedang dibangun," ujar Ridwan Kamil.
Keunggulan ini pun menjadikan realisasi investasi di Jabar selalu tertinggi di Indonesia dan meningkat setiap tahun.
Pada 2018 tercatat investasi ke Jabar mencapai Rp116,96 triliun, tahun 2019 Rp137,49 triliun, tahun 2020 Rp120,43 triliun, tahun 2021 Rp136,13 triliun, dan tahun 2022 Rp174,6 triliun.
Capaian investasi inipun selalu melebihi target renstra dan target dari Badan Koordinasi Penanaman Modal.
Dia mengatakan, persentase antara penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) ke Jabar kini hampir seimbang walaupun masih didominasi oleh investor asing.
Dia mengatakan, persentase antara penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) ke Jabar kini hampir seimbang walaupun masih didominasi oleh investor asing.