Program tahun berikutnya, kata Yudha, untuk usulan tahun anggaran 2023, Dinas Pendidikan Kabupaten Garut hanya mengusulkan perbaikan untuk 25 sekolah.
Ia menyampaikan usulan itu belum disetujui karena belum dilakukan rapat, dan nanti pada rapat pembahasan APBD 2023 akan meminta lebih ditingkatkan lagi anggaran untuk perbaikan sekolah.
"Akan meminta agar pemkab meningkatkan alokasi anggaran untuk rehabilitasi ruang kelas yang rusak berat," katanya.
Ia menambahkan permintaan lebih banyak lagi perbaikan sekolah itu karena berdasarkan data sampai September 2022 tercatat ada 985 ruang kelas SD dalam kondisi rusak berat dari total 9.504 kelas.
Ia berharap ruang kelas yang rusak itu bisa cepat diselesaikan dengan memperbanyak jumlah kelas yang diperbaiki sehingga kegiatan belajar mengajar bisa lebih aman dan nyaman.
"Sekarang sudah musim hujan saya khawatir sewaktu-waktu bisa mengancam keselamatan anak didik," katanya.