Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sukabumi mengungkap kronologi terjadinya kecelakaan lalu lintas beruntun di Jalan Raya Sukabumi-Bogor tepatnya di Kampung Ongkrak, Kabupaten Sukabumi, Jabar, yang menewaskan seorang ibu hamil pada Senin.
"Kecelakaan beruntun yang terjadi di Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak ini akibat rem truk bernopol B-9224-UXU tidak berfungsi sehingga menabrak sejumlah kendaraan yang ada di depannya," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar di Sukabumi, Senin (23/12) malam.
Menurut Fajar, kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan yang terdiri dari truk bernopol B-9224-UXU, sepeda motor Honda Beat F-3482-UBL dan Toyota Avanza B-1757-ROO.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi truk yang dikemudikan Ali (49) melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Sukabumi menuju Bogor.
Saat tiba di lokasi kejadian di mana kondisi jalan yang lurus dan menurun, diduga sistem pengereman truk tersebut tidak berfungsi dengan baik, sehingga menabrak bagian belakang sepeda motor yang dikendarai Pirman (18) dengan penumpang bernama Enah (25).
Usai menabrak sepeda motor dan melindas Enah yang sedang hamil empat bulan, laju truk yang semakin tidak terkendali, kemudian sopir mencoba membanting stir ke kanan untuk menghindari tabrakan dengan truk yang ada di depannya dan mengambil jalur berlawanan.
Ternyata dari jalur berlawanan datang Toyota Avanza yang dikemudikan Novi Irawan (43). Beruntung mobil tersebut hanya terserempet samping kanan truk. Setelah itu, sopir truk kembali membanting stir ke kiri dan akhirnya berhenti karena ban belakang terganjal oleh sepeda motor yang ditumpang Pirman dan Enah.