Dilanjutkan Pembacaan Naskah Proklamasi oleh Ketua DPD-RI Lanyalla Mataliti, mengheningkan cipta dipimpin oleh Inspektur Upacara Presiden Joko Widodo, Pembacaan Doa oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka selanjutnya mengibarkan Bendera Negara Sang Merah Putih, dilanjutkan dengan "Flypast" Pesawat Tempur dan Helikopter TNI AU.
Acara dilanjutkan dengan persembahan lagu-lagu oleh Paduan Suara dan Orkestra Gita Bahana Nusantara yang menyanyikan "Hari Merdeka", medley lagu daerah, "Syukur", "Ojo Dibandingke dan Joko Tingkir" oleh Farel Prayoga.
Pada hari sebelumnya Presiden Joko Widodo mengenakan busana adat bernama Paksian yang berasal dari Provinsi Bangka Belitung pada Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2022 di Kompleks DPR/MPR Senayan, Jakarta, Selasa.
Di akhir Pidatonya, Presiden menjelaskan busana adat yang ia kenakan itu memiliki motif "pucuk rebung" yang melambangkan kerukunan.
"Warna hijau yang kita pilih karena mengandung filosofi kesejukan, harapan dan pertumbuhan. Terima kasih," kata Presiden mengakhiri pidatonya dalam Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2022 di Kompleks DPR/MPR Senayan, Jakarta, Selasa.