Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, menganggarkan sebanyak Rp7 miliar untuk pengamanan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Angka awal yang kami siapkan untuk pengamanan pada Pilkada 2024 sebanyak Rp7 miliar," kata Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi di Cirebon, Jumat.
Baca juga: Pemkot Cirebon carikan alokasi dana cadangan untuk KPU dan Bawaslu
Jumlah anggaran tersebut, kata Agus, dibagi untuk dua penegak hukum, yaitu TNI dan Polri. Dengan masing-masing menerima Rp5,2 miliar bagi Polri dan Rp1,8 miliar untuk TNI.
Menurut dia, anggaran tersebut nantinya akan langsung disalurkan ketika sudah masuk pada masa Pilkada 2024 di Kota Cirebon.
Agus menjelaskan bahwa anggaran pengamanan memang tidak masuk dalam dana cadangan. Anggaran ini dimasukkan ke penganggaran tahun berjalan.
"Anggaran pengamanan tidak masuk dana cadangan, masuk penganggaran pada tahun berjalan," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa anggaran pengamanan pada masa Pemilu 2024 bersumber dari pemerintah pusat dan daerah.
Untuk pengamanan yang tidak masuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), lanjut dia, akan dimasukkan ke Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Yang tidak masuk APBN maka akan kami masukan melalui hibah," katanya.
Baca juga: Pemkot Cirebon berpengalaman penanganan lonjakan COVID-19
Baca juga: Pemkot Cirebon bentuk satgas pengendalian harga minyak goreng
Pemkot Cirebon anggarkan Rp7 miliar untuk pengamanan Pilkada 2024
Jumat, 24 Juni 2022 20:44 WIB