"Oleh karenanya, harus ada pembinaan dari Dinas Kesehatan sehingga mereka diberikan pemahaman terkait dengan bagaimana cara memproduksi yang sehat, bahan-bahan yang boleh digunakan dan lainnya," kata Ivan.
Ia berharap setelah mengikuti penyuluhan itu nanti pelaku industri rumahan pangan bisa menindaklanjutinya dengan menyertifikatkan produknya sebagai bukti aman dan layak dikonsumsi.
Baca juga: Pemkot Tasikmalaya optimalkan PTSL untuk mudahkan pengurusan tanah
"Nanti mereka output-nya mendapatkan semacam sertifikat bahwa produk industri rumah tangga ini produk yang sehat, produk yang layak dikonsumsi," katanya.
Menurut dia, sertifikat pangan yang dimiliki pelaku usaha itu menjadi modal lebih percaya diri dalam memasarkan produknya dan mampu bersaing yang akhirnya lebih menguntungkan secara finansial.
Industri pangan rumahan di Kota Tasikmalaya diminta bersertifikat sehat
Rabu, 15 Juni 2022 17:11 WIB