Tercatat seratusan lebih rumah warga terendam banjir, sepuluh rumah rusak berat dan dua di antaranya nyaris terbawa arus.
"Untuk rumah yang terdampak sangat parah hanya 10 unit, sehingga 5 kepala keluarga mengungsi untuk sementara sambil menunggu bantuan. Tidak hanya perkampungan banjir juga merusak 15 hektar sawah yang siap panen. Untuk mereka yang mengungsi sudah mendapat bantuan dari pemerintah," katanya.
Pihaknya menaksir kerugian akibat banjir yang melanda Desa Nagrak lebih dari Rp300 juta rupiah dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
'Kami juga masih mengimbau warga untuk tetap waspada dan siaga bencana karena curah hujan masih tinggi," katanya.
Baca juga: DPRD Jabar terima masukan Dinkes Bandung Barat terkait Raperda Tenaga Kesehatan
Baca juga: Jawa Barat lakukan pemetaan terkait rencana penghapusan tenaga honorer