Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional Thailand Alexandre Polking meminta pemainnya untuk tidak terbuai kemenangan telak 0-4 atas Indonesia pada leg pertama final Piala AFF 2020.
Dalam konferensi pers virtual sebelum pertandingan leg kedua final Piala AFF 2020, diikuti di Jakarta, Jumat, Polking tidak mau ada kesalahan fatal dari skuadnya yang membuat trofi juara turnamen melayang dari tangan Thailand.
"Pertandingan final ini sama sekali belum berakhir. Kami mesti fokus dan mengeluarkan kemampuan terbaik. Perayaan baru boleh dilakukan ketika tim mengeluarkan kemampuan terbaik dan mengamankan laga," ujar juru taktik berkewarganegaraan Brazil dan Jerman itu.
Meski demikian, Polking mengakui bahwa anak-anak asuhnya tidak memiliki waktu yang cukup untuk berlatih dengan maksimal sebelum leg kedua.
Kesempatan yang ada, dia melanjutkan, lebih dimanfaatkan untuk pemulihan fisik lantaran leg pertama baru dilaksanakan pada Rabu (29/12).
"Namun, saya percaya pada kemampuan pemain-pemain ini. Walau hanya pemulihan, saya yakin mereka dapat menerapkan pendekatan-pendekatan laga yang kami rencanakan," tutur Polking.
Timnas Indonesia akan melawan Thailand pada laga leg kedua final Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Sabtu (1/1), mulai pukul 19.30 WIB.
Indonesia harus menang dengan selisih minimal lima gol pada leg kedua untuk menjadi juara atau unggul setidak-tidaknya empat gol untuk memaksakan pertandingan ke babak tambahan dan, jika diperlukan, adu penalti.
Pelatih Thailand minta pemainnya tidak terbuai menang telak atas Indonesia
Jumat, 31 Desember 2021 22:12 WIB