Baca juga: Himsataki jajaki kerja sama Pemprov Jabar untuk penempatan PMI ke Saudi
"Dan selama ini calo-calo yang merekrut ke kampung-kampung, tak sedikit yang ujung-ujungnya menjual pekerja, mereka tidak bekerja dan uangnya dipotong langsung jadi selama tiga tahun, empat tahun tidak menerima apa-apa," kata Taufik.
Menurut dia, bagi pemerintah dari tingkat desa aplikasi JSMC ini bisa menjadi cara untuk melakukan pendataan dan pelayanan calon pekerja migran
"Aplikasi ini bisa dibuka di ponsel dengan berbasis Android, jadi sistemnya bikin mudah. Bagi yang tidak bisa mengakses lewat ponsel, bisa ke Pos atau ke desa," kata Taufik.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan batas negara jangan sampai menjadi alasan untuk produktif bekerja.