Saat masuk UGD, kata Kautsar, kondisi tubuh Oded sudah menunjukkan sejumlah tanda-tanda telah meninggal dunia.
"Diperiksa nadinya sudah tidak teraba dan pupilnya sudah melebar, itu adalah tanda-tanda beliau tidak ada. Kalau mendadak gitu kemungkinan jantung," katanya.
Meski terindikasi sudah meninggal dunia, dia memastikan tim medis RS Muhammadyah tetap berusaha semaksimal mungkin dengan resusitasi jantung paru. Namun dalam kurun waktu 10 menit tetap tidak menunjukkan perkembangan.
"Walaupun sudah ada tanda tidak ada tetap kita lakukan usaha mengharapkan muzijat Allah. Tapi takdir Allah lain, dinyatakan tidak ada pukul 11.55 WIB," katanya.
Hingga sekitar pukul 13.30 WIB, jenazah Wali Kota Bandung itu masih berada di RS Muhammadiyah. Jenazah Oded dibawa ke Rumah Dinas Wali Kota Bandung atau Pendopo di Jalan Dalem Kaum Kota Bandung, untuk selanjutnya dimakamkan di kampung halamannya di Tasikmalaya.
Waketum Apkasi sampaikan duka cita atas wafatnya Wali Kota Bandung
Jumat, 10 Desember 2021 22:09 WIB