Karawang (ANTARA) - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Karawang, Jawa Barat menyampaikan 468 ruang kelas sekolah yang mengalami kerusakan akan diperbaiki pada tahun depan.
"Kami sudah melakukan pendataan. Hingga kini ada 468 ruang kelas sekolah dasar yang rusak dan rencananya akan diperbaiki," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Karawang Asep Junaedi di Karawang, Selasa.
Ia mengatakan tingkat kerusakan 468 ruang kelas tersebut bervariasi.
Namun, sebagai langkah antisipasi agar tidak lagi terjadi ruang kelas roboh maka menjadi prioritas perbaikan pada 2022.
"Kita akui tahun ini ada 'refocusing' anggaran. Jadi terbatas anggaran untuk perbaikan. Tapi ke depan mudah-mudahan ada perbaikan. Itu sudah diprioritaskan," katanya.
Asep mengimbau para kepala sekolah yang di sekolahnya terdapat ruang kelas rusak, agar tidak digunakan lagi tempat itu untuk kegiatan belajar mengajar.
Hal tersebut harus dilakukan untuk menghindari adanya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Karena kita akui banyak bangunan yang sudah cukup tua. Hingga perlu renovasi. Supaya tidak membahayakan, lebih baik jangan digunakan terlebih dahulu," katanya.
Ia menyampaikan setiap tahun, melalui Dinas PUPR Karawang, ada ruang kelas yang diperbaiki di daerah itu.
Untuk kasus ambruknya ruang kelas SDN Bayur Kidul I beberapa waktu lalu, sebenarnya ruangan itu sudah masuk dalam rencana perbaikan.
Baca juga: Tiga ruangan sekolah dasar di Karawang ambruk
Baca juga: Siswa SD Karawang belajar di majelis taklim karena sekolahnya ambruk
Baca juga: 915 ruang kelas sekolah di Karawang rusak
Pemkab Karawang perbaiki 468 ruang kelas sekolah yang rusak
Rabu, 27 Oktober 2021 5:22 WIB