Pasalnya ungkap dia, setiap RT dan RW di Cianjur memiliki guru mengaji lebih dari satu orang, sehingga pendataan akan dilengkapi hingga akhir tahun 2025 guna diajukan mendapatkan insentif seperti yang lainnya.
"Penyaluran insentif tahun ini berbeda dibanding tahun sebelumnya yang didanai dari Alokasi Dana Desa (ADD), dimana jumlah penerima disesuaikan dengan jumlah RT di setiap desa," katanya.
