Sementara itu, Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Tinju Indonesia (Perbati) Hengky Silatang yang turut hadir dalam acara tersebut menyambut baik kerja sama dengan penyelenggara SKO.
Dia menyebut kehadiran ajang seperti ini dapat membantu mendekatkan tinju kepada generasi muda sekaligus memperkenalkan nilai-nilai olahraga yang sesungguhnya.
“Dukungan dari berbagai pihak sangat luar biasa. Seperti yang dikatakan ATI, menjaga keselamatan petinju adalah hal paling utama. Ini juga jadi momentum untuk membuat olahraga tinju makin menarik di mata anak muda,” ujar Hengky.
Hengky juga menambahkan sebagian besar petinju profesional Indonesia lahir dari jenjang amatir yang dibina dengan disiplin.
Dia berharap ajang seperti SKO dapat menjadi pintu masuk generasi baru untuk mengenal tinju secara positif.
SKO Vol.3 akan menyuguhkan delapan pertandingan. Tiga pertandingan di antaranya bertajuk internasional yang mempertemukan petinju Indonesia dan Thailand.
Petinju Indonesia Ruben Manakane dijadwalkan menghadapi Sujaritchon Surampai, lalu Jerstank akan menjalani debut profesional melawan Pathueang Sikun.
