Bandung (ANTARA) - Universitas Padjadjaran (Unpad) menerima 2.495 mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) Tahun Akademik 2025/2026 dari total pendaftar SNBP sebanyak 35.694 peserta yang memilih program studi di Unpad.
Rektor Unpad Arief Sjamsulaksan Kartasasmita mengatakan bahwa di Unpad para calon mahasiswa baru akan belajar, berkembang, dan berkontribusi, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk bangsa dan dunia.
"Kami bangga menyambut para calon mahasiswa baru karena mereka adalah calon intelektual muda yang akan menjadi bagian dari Unpad, sebuah universitas yang berkomitmen pada keunggulan akademik, inklusivitas dan dampak positif bagi masyarakat. Manfaatkan setiap kesempatan, raih ilmu sebanyak mungkin dan jadilah bagian dari perubahan yang lebih baik," kata Arief di Bandung, Rabu.
Sementara Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Zahrotur Rusyda Hinduan, menjelaskan para peserta jalur SNBP 2025 yang dinyatakan diterima di Unpad wajib melaksanakan registrasi dan unggah dokumen secara daring mulai 19 sampai 25 Maret 2025 pukul 17.00 WIB.
Langkah-langkah registrasi dan unggah dokumen dapat diketahui dengan mengunduh Surat Edaran tentang Persyaratan Registrasi Mahasiswa Baru Jalur SNBP yang tersedia saat mengakses laman pengumuman SNBP.
"Bagi mahasiswa yang bersedia dan menyetujui besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) Golongan tertinggi dapat langsung melakukan pembayaran mulai tanggal 19 Maret sampai dengan 15 April 2025," ujar Zahrotur Rusyda dalam surat edaran tersebut.
Zahrotur menjelaskan Unpad akan melakukan verifikasi pada data dan dokumen yang diunggah calon mahasiswa (termasuk pendaftar KIP-Kuliah) mulai 21 sampai 27 Maret 2025.
Calon mahasiswa (kecuali yang telah menyetujui besaran UKT tertinggi) dapat mengetahui jumlah tagihan di laman https://students.unpad.ac.id/peserta/ dan harus melakukan pembayaran melalui bank yang ditunjuk mulai tanggal 11 sampai dengan 15 April 2025.
"Bagi calon mahasiswa yang tidak melaksanakan registrasi sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, maka yang bersangkutan akan dinyatakan mengundurkan diri sebagai calon mahasiswa Universitas Padjadjaran," tutur Zahrotur.
Sementara sebelumnya, Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB Tahun 2025, Eduart Wolok mengingatkan agar peserta yang lulus Seleksi Jalur SNBP segera melakukan verifikasi data akademik dan registrasi ulang sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh PTN yang dituju.
Eduart Wolok juga menyampaikan 10 daftar program studi akademik dan vokasi terketat di SNBP. Program studi Kebidanan Unpad tercatat sebagai prodi vokasi dengan keketatan tertinggi kedua secara nasional. Rasio keketatan lulus ke Kebidanan Unpad mencapai 1,43 persen saja.