Antarajabar.com - Sejumlah anggota dari berbagai fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat membentuk sebuah grup shalawat dan orkes gambus bernama Az Zahra.
"Grup Az Zahra sendiri umurnya masih baru, mungkin baru sekitar delapan bulan. Grup ini berdiri atas inisiatif saya dan Bu Imas Noeraini yang memang sama-sama menyukai dunia seni," kata penggagas Grup Shalawat Az Zahra Didin Supriadin, di Bandung, Senin.
Latar belakang Imas Noeraini yang juga seorang qoriah dan pernah menjuarai perlombaan qori tingkat nasional, kata Didin, memudahkan dirinya untuk membentuk grup shalawat dan orkes gambus tersebut.
"Awalnya benar-benar tidak sengaja, waktu itu saya dan Bu Imas diberi kesempatan umroh. Di sana kami ngobrol urusan seni dan kemudian tercetus untuk membentuk grup shalawat," ujar dia.
Gayung bersambung, dirinya dan politisi perempuan dari Fraksi Partai NasDem DPRD Jawa Barat disambut positif dan didukung oleh sejumlah anggota DPRD Jabar lainnya seperti Siti Aisyah (Fraksi Partai Golkar Amanah), Asyanti Rozana Thalib (Fraksi PDIP), Cucu Sugyati (Fraksi Partai Golkar Amanah) dan Gina Fadlia Swara (Fraksi Partai Gerindra).
"Hingga akhirnya mereka bergabung dengan grup Shalat Az Zahra. Tapi leadernya tetap Bu Imas. Jadi mereka ada yang menjadi vokalis, ada juga yang pegang gitar, bass dan lain-lain," kata dia.
Didin menuturkan saat ini grup Shalawat Az Zahra telah membuat sebuah album dan pernah tampil di beberapa acara seperti acara tablig akbar yang diadakan oleh Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Jawa Barat di Aula Pusat Dakwah Jawa Barat Kota Bandung.
"Dan Insha Allah, tanggal 22 Juni 2016 ini, Az Zahra akan tampil di acara buka bersama DPRD Jabar," ujar dia.
Ia memastikan kegiatan para anggota Az Zahra tidak akan menggangu kinerja mereka sebagai anggota DPRD Jawa Barat.
"Prioritas utama tentunya sebagai anggota dewan, Az Zahra bisa dikatakan sebagai sarana positif kami untuk menyalurkan hobi kami dalam seni," katanya.
