Bandung (ANTARA) -
"Acara ini menjadi momentum strategis bagi PTDI untuk memperkuat penetrasi pasar global, sekaligus menindaklanjuti berbagai potensi penjualan dan peluang kerja sama internasional di bidang pertahanan udara," kata Manajer Komunikasi Perusahaan & Hubungan Kelembagaan PTDI Adi Prastowo dalam keterangan di Bandung, Kamis.
Adi mengatakan pameran yang berlangsung pada tanggal 19-22 Desember 2024 di Gia Lam Airport, Hanoi tersebut, PTDI mendorong pesawat NC212i dan CN235-220 yang telah terbukti keandalan dalam mendukung kebutuhan operasional militer maupun sipil.
"Sebagai salah satu pasar potensial di Asia Pasifik, Vietnam menjadi fokus strategis bagi PTDI, terutama dalam menyediakan layanan purna jual untuk tiga unit pesawat NC212i yang telah dioperasikan oleh Vietnam Air Force sejak dikirim dari PTDI Bandung pada tahun 2018," ujarnya.
PTDI bersama-sama dengan anak perusahaannya, PT Nusantara Turbin & Propulsi (PT NTP), kata dia, juga telah melakukan kegiatan maintenance training untuk "airframe & engine" ketiga pesawat tersebut, yang kemudian menjadi peluang bagi PTDI dan PT NTP untuk dapat memperoleh kontrak pekerjaan pemeliharaannya.
"PTDI dan PT NTP menawarkan layanan purna jual yang terintegrasi, termasuk pemeliharaan, perbaikan dan penyediaan suku cadang guna memastikan performa dan keandalan pesawat tetap optimal," katanya.
Dia melanjutkan bahwa dengan dukungan fasilitas layanan purnajual berstandar internasional, PTDI tidak hanya mempererat hubungan dengan pelanggannya di Vietnam, tetapi juga meningkatkan kepercayaan terhadap produk dan layanan industri dirgantara Indonesia di kawasan tersebut."Sebagai satu-satunya industri dirgantara di Asia Tenggara yang memproduksi pesawat terbang, PTDI memiliki rekam jejak ekspor yang baik. Produk andalan PTDI seperti NC212 dan CN235 series telah digunakan di berbagai negara, mencerminkan keunggulan kompetensi dan kepercayaan global terhadap kualitas produk buatan Indonesia," ucapnya.
Keberhasilan PTDI dalam menembus pasar internasional juga, kata dia, menjadi simbol kemajuan bangsa Indonesia di sektor teknologi tinggi, khususnya dalam industri penerbangan.
"Dengan fokus pada inovasi dan pengembangan berkelanjutan, PTDI terus berkomitmen untuk mendukung eksistensi Indonesia di pasar global," tuturnya.
Keberhasilan PTDI, tambah dia, tidak terlepas dari dukungan penuh Kementerian Pertahanan RI dan Kementerian BUMN RI dalam memperkuat posisi industri pertahanan nasional yang mencakup kebijakan strategis, pembinaan, hingga sinergi untuk mendorong produk pertahanan Indonesia mampu bersaing secara global.
"Melalui partisipasi di Vietnam Defence Expo 2024, PTDI bersama Holding Defend ID di bawah naungan Ditjen Pothan Kementerian Pertahanan RI, kami harap dapat semakin memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, memperluas pasar internasional, serta mendukung upaya Indonesia menjadi salah satu pemain utama dalam industri dirgantara dunia," kata Adi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PTDI-Kemhan ikut Vietnam Defence Expo 2024 perkuat penetrasi global