Tasikmalaya (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, mulai menggelar rapat pleno rekapitulasi suara hasil Pemilihan Kepala Daerah 2024 untuk mengetahui pasangan calon yang mendapatkan suara terbanyak pada pilkada tersebut.
"Kami KPU Kota Tasikmalaya melaksanakan kegiatan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di Kota Tasikmalaya pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta pemilihan wali kota dan wakil wali kota tahun 2024," kata anggota KPU Kota Tasikmalaya Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, Leisa Dera di Tasikmalaya, Senin.
Ia menuturkan KPU Kota Tasikmalaya secara bertahap telah melaksanakan pemungutan dan penghitungan perolehan suara Pilkada 2024 di tingkat tempat pemungutan suara (TPS), selanjutnya tingkat kecamatan.
Setelah tuntas rekapitulasi perolehan suara pilkada tingkat kecamatan, sesuai aturan kembali melakukan penghitungan suara sekaligus menetapkan hasil perolehan masing-masing pasangan calon yang digelar pada Senin.
"Tempat pelaksanaan di Hotel Grand Metro diagendakan selama dua hari, tetapi mudah-mudahan sehari beres," kata Leisa.
KPU Kota Tasikmalaya melakukan rekapitulasi perolehan suara pilkada dengan mengecek dan menghitung kembali hasil penghitungan suara oleh panitia pemilihan kecamatan (PPK) dari 10 kecamatan.
Petugas PPK secara terbuka menyampaikan hasil rekapitulasi pilkada untuk Pemilihan Wali Kota-Wakil Wali Kota Tasikmalaya yang terdapat lima pasangan calon, dan Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat yang terdapat empat pasangan calon.
Pelaksanaan rapat pleno itu mendapatkan pengamanan ketat dari personel Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota yang disebar di jalan maupun di dalam area tempat rapat pleno dilaksanakan.
Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulistiono menyampaikan pihaknya sudah menyiapkan 385 personel kepolisian maupun gabungan untuk menjaga kelancaran dan keamanan rapat pleno terbuka.
"Kami telah mempersiapkan 385 personel yang ditempatkan di lokasi acara dan titik-titik strategis di sekitarnya," kata Joko.
Kapolres menegaskan rapat pleno merupakan tahapan krusial dalam Pilkada 2024 yang harus dijaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran setiap tahapan rapat pleno tersebut.
Selain menyiapkan personel, pihaknya melakukan langkah antisipasi terhadap potensi gangguan seperti unjuk rasa atau permasalahan teknis lain yang dapat mengganggu jalannya rapat pleno.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayakan proses penghitungan perolehan suara pilkada kepada penyelenggara dan aparat yang bertugas menjaga jalannya pesta demokrasi yang adil dan terbuka.
"Kami berkomitmen menjaga netralitas dan menjamin bahwa seluruh rangkaian kegiatan berjalan sesuai aturan yang berlaku," kata Kapolres.
Setelah rekapitulasi perolehan suara selesai, selanjutnya KPU Kota Tasikmalaya menyampaikan suara terbanyak pasangan calon peserta pilkada, setelah itu akan diagendakan pengumuman resmi wali kota dan wakil wali kota terpilih.